UJI COBA MESIN DANGIR JAGUNG KENZA 38 PADA BEDENGAN BAWANG MERAH


Uji Coba Mesin:

  1. Pengenalan Mesin:

    • Merk dan Spesifikasi: Mesin yang diuji adalah Kenza 38 (bisa dibeli di shopee). Angka 38 mengacu pada lebar pisau 38 cm. Mesin ini memiliki kapasitas 7 pk atau 7 HP.
    • Pentingnya Uji Coba: Pengujian ini dilakukan untuk mengamati efektivitas mesin dalam mencacah jagung serta kemampuannya untuk mengatasi gulma.
  2. Persiapan dan Operasi:

    • Pengaturan Saklar: Saklar pada mesin ini memiliki dua posisi utama: on dan off. Penjelasan disertai dengan visualisasi posisi saklar dan fungsi-fungsinya.
    • Pengaturan Gas dan Persneling: Mesin dilengkapi dengan gas untuk mengatur kecepatan dan persneling yang memungkinkan gerakan maju-mundur. Posisi Netral memudahkan operasi, sedangkan posisi satu dan dua menentukan kecepatan kerja.
  3. Hasil dan Masalah:

    • Hasil Cacahan: Cacahan pertama ternyata kurang memuaskan karena bedengan hancur. Hasil dari cacahan kedua dan ketiga menunjukkan peningkatan, meski ada beberapa masalah.
    • Masalah: Mesin menunjukkan performa yang kurang optimal dalam pengoperasian manual, terutama dalam hal mundur yang memerlukan tenaga fisik tambahan.
  4. Perbandingan dengan Mesin Lain:

    • Mesin H Farna: Sebelumnya, mesin yang digunakan adalah H Farna dari Swedia. Mesin Kenza 38 ini dianggap lebih efisien dalam beberapa aspek, meski ada kekurangan dalam hal daya tahan pisau.
  5. Fitur Tambahan:

    • Pisau Model Rotari: Mesin ini dilengkapi dengan pisau rotari yang dapat digunakan untuk pencacahan yang lebih dalam. Pisau ini lebih efektif untuk membersihkan rumput dan gulma dibandingkan dengan pisau lurus standar.

Rencana dan Langkah Selanjutnya:

  1. Perencanaan Tanam:

    • Tanam Bawang Merah: Rencana selanjutnya adalah menanam bawang merah di lahan yang telah dipersiapkan. Bibit bawang merah sudah disiapkan dan diletakkan di dalam karung selama tiga bulan.
  2. Penggunaan Herbisida:

    • Herbisida Galan: Setelah 14 hari aplikasi herbisida Galan dari Corteva Agriscience dengan dosis 100 ml per 20 liter, rumput menunjukkan gejala kematian. Penggunaan glyphosate pada rumput besar tidak efektif.

Kesimpulan dan Penutup:

  • Evaluasi Mesin: Mesin Kenza 38 menunjukkan performa yang baik dalam hal efisiensi pencacahan, meskipun ada beberapa kekurangan dalam pengoperasian manual. Pisau rotari dapat menjadi tambahan yang berguna untuk pencacahan yang lebih dalam.
  • Masukan dan Rekomendasi: pentingnya mencoba mesin dengan berbagai pengaturan dan memahami kekurangan serta kelebihannya. 


Have any Question or Comment?

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *